Skandal Gubernur Terbodoh South Carolina - Mendapat julukan sebagai gubernur terbodoh tentu sangat tidak mengenakkan. Hal ini dialami oleh pemimpin negara bagian Amerika Serikat, South Carolina, yaitu Mark Sanford. Gubernur satu ini mendapat julukan sebagai gubernur yang bodoh karena tindakannya yang melanggar etika dan melukai hati pendukungnya.
Gubernur yang terkenal piawai dalam urusan politik dan pemerintahan ini telah mempunyai istri dan empat orang anak. Sebelumnya kehidupan keluarga orang nomor satu di South Carolina ini terlihat sangat harmonis. Dalam pekerjaan, Sanford juga sangat mumpuni sehingga banyak yang menaruh kepercayaan padanya agar bisa membawa South Carolina semakin maju.
Terbongkarnya Skandal sang Gubernur
Penilaian negatif dan menurunnya rasa kepercayaan banyak pihak mulai muncul dan semakin berkembang setelah Sanford kembali dari Argentina. Kepergian ke Argentina kali ini bukan untuk kepentingan pemerintahan, namun untuk urusan pribadi.
Informasi yang menyebar pasca kepulangan sang gubernur dari Argentina menghancurkan rasa bangga dan percaya kepada pimpinan negara bagian dari Amerika Serikat tersebut. Pasalnya secara terang-terangan Sanford menyampaikan bahwa perjalanannya ke Argentina kali untuk menemui seorang perempuan yang telah menjalin skandal dengannya.
Hal ini tentu menjadikan Sanford dianggap sebagai gubernur terbodoh karena melakukan tindakan yang menghancurkan keluarga, karir dan menghilangkan kepercayaan dari pendukungnya.
Sanford dengan jelas menyampaikan dan mengakui bahwa sudah menjalin hubungan pertemanan dengan seorang perempuan Argentina selama delapan tahun. Sejak satu tahun terakhir, hubungan pertemanan tersebut sudah berubah menjadi skandal perselingkuhan.
Menurut pemerintah setempat, sebelum kepergian ke Argentina terakhir ini, beberapa waktu sebelumnya Sanford juga sempat pergi ke negara dimana perempuan selingkuhannya tersebut tinggal. Tidak diketahui tujuan kepergian tersebut apakah untuk kepentingan negara atau kepentingan pribadi.
Begitu juga dengan sumber dana untuk perjalanan, tidak diketahui apakah menggunakan dana pribadi atau perjalanan dinas. Tindakan yang dilakukan oleh Sanford tersebut tentu tidak bisa dibenarkan dan melanggar etika. Hal ini yang menyebabkan munculnya rasa kecewa luar biasa dari keluarga, pendukung maupun partai yang mengusungnya.
Dampak dari Skandal Sanford
Skandal yang dilakukan oleh Mark Sanford berdampak panjang. Selain respek terhadap gubernur yang menurun, hancurnya rumah tangga, juga berpengaruh terhadap kondisi politik serta pergerakan partai yang mengusung Sanford hingga bisa memenangkan pemilihan sebagai gubernur South Carolina.
Banyak pihak yang menilai apa yang sudah dilakukan oleh Sanford merupakan tindakan bodoh. Menjalin hubungan terlarang dengan perempuan lain ketika sedang menjabat sebagai pemimpin negara bagian tidak hanya melukai perasaan istri, anak dan keluarga, tetapi juga melukai perasaan warga South Carolina yang memberinya kepercayaan.
Dampak dari skandal Mark Sanford dengan perempuan Argentina tersebut bisa berdampak pada menurunnya kepercayaan masyarakat terhadap partai yang mengusung Sanford. Dalam etika kepemimpinan, perbuatan Sanford berdampak pada tanggung jawab terhadap publik yang merupakan hal penting. Ini bisa menjadi sorotan dan perdebatan banyak pihak.
Dalam jangka panjang, skandal yang dilakukan oleh Mark Sanford juga berpengaruh pada reputasi politik pribadi, partai yang mengusung dan organisasi yang mendukungnya. Prospek masa depan politik partai dipertaruhkan karena tindakan dari tokoh yang diusungnya tersebut.
Selain itu, apa yang dilakukan oleh Sanford bisa mengubah opini publik terhadap pribadi dan kepemimpinannya. Sebagai tokoh politik, Sanford gagal menjadi contoh. Hal ini yang kemudian menjadi pemicu munculnya penilaian bahwa Mark Sanford merupakan gubernur terbodoh dari South Carolina karena menjalin skandal dengan perempuan Argentina ketika negara bagian Amerika Serikat tersebut.
Sumber:
https://infonews.id/baca-5934-mark-sanford--layak-sandang-predikat-gubernur-terbodoh-south-carolina
https://image.cnbcfm.com/api/v1/image/104490010-GettyImages-635489430_mark_sanford.jpg?v=1573578752&w=740&h=416&ffmt=webp&vtcrop=y
Posting Komentar
Posting Komentar